Kandungan Obat Untuk Batuk Berdahak Serta Manfaatnya

Musim Hujan saat ini, seringkali menjadi pemicu munculnya berbagai penyakit. Penyakit yang paling sering dialami banyak orang saat cuaca dingin salah satunya adalah batuk berdahak. Batuk berdahak seringkali sangat mengganggu aktivitas kita dan terkadang menjadi pemicu berbagai penyakit lainnya. Umumnya batuk berdahak ringan bisa hilang dengan sendirinya dengan banyak minum air putih dan memenuhi asupan vitamin C. Namun, jika batuk tak hilang juga, obat untuk batuk berdahak bisa dimanfaatkan jika batuk yang Anda alami terasa sangat mengganggu dan tidak kunjung hilang dalam 1 minggu. Kita juga perlu memahami kandungan obat untuk batuk berdahak seperti apa sih yang tepat dan aman? Simak ulasan berikut ini.

Kandungan Obat Batuk Berdahak

Jenis obat batuk berdahak biasanya dinamakan Ekspektoran atau Mukolitik. Kandungan di dalam obat untuk batuk berdahak ini berfungsi untuk mengencerkan dan memudahkan pengeluaran dahak dari saluran pernapasan. Berikut beberapa kandungan yang biasanya ada pada obat batuk jenis ekspektoran atau mukolitik.

1. Succus liquiritiae adalah sediaan galenik dari radix liquiritiae. sediaan ini merupakan salah satu komponen obat batuk hitam (OBH), yang berwarna hitam kecoklatan, dan bersifat larut dalam air. Obat ini mempunyai efek ekspektoran.
2. Ammonium chloride adalah senyawa anorganik yang banyak digunakan sebagai agen ekspektoran dalam obat batuk. Efek ekspektoran ini terjadi dengan cara mengiritasi mukosa bronkial yang mempermudah pengeluaran dahak. Namun karena obat ini mengiritasi mukosa lambung, dapat menyebabkan mual dan muntah.
3. Ephedrin HCl berkhasiat mengatasi gangguan saluran nafas, dan alergi berat. Ephedrin HCl bekerja dengan mengecilkan pembuluh darah dan mengurangi pembengkakan.
4. Chlorpheniramine bekerja dengan cara menghambat kerja histamin, yaitu senyawa yang bisa menyebabkan munculnya gejala alergi saat seseorang terpapar zat atau bahan pemicu alergi (alergen). Beberapa gejala alergi yang bisa diredakan dengan obat ini adalah mata berair, hidung tersumbat, pilek, bersin, batuk, serta gatal pada kulit, hidung, mata, dan tenggorokan.

Efek Samping Obat Batuk

Disamping kandungan di atas, Anda tetap perlu memahami efek sampingnya. Efek samping obat batuk berdahak bisa Anda temukan dengan mudah karena tertera di kemasan obat. Oleh karena itu, penting untuk membaca petunjuk pemakaian obat batuk dengan seksama sebelum mengkonsumsinya. Jika setelah mengkonsumsi obat untuk batuk berdahak kondisi Anda tak kunjung membaik, Anda perlu pemeriksaan dari dokter terlebih dahulu. Sembarangan mengkonsumsi obat untuk batuk, justru dapat menyebabkan efek samping yang merugikan bagi kesehatan jangka panjang.

JIka Anda sedang mencari obat untuk batuk berdahak yang tepat, kami merekomendasikan OBH Tropica Expectorant Sirup Rasa Mentol. Obat ini digunakan sebagai ekspektoran untuk meredakan batuk berdahak. Obat ini merupakan obat bebas terbatas yang mengandung succus liquiritiae, ammonium chloride dan guaifenesin yang bisa Anda dapatkan di Apotik terdekat dan Shopee Tropicaofficial. Temukan artikel menarik lainnya di sini.